Catatan Terapi Mata
Catatan September 2022
Retinitis Pigmentosa, Progres 15x terapi
Pada Senin 5 September 2022 berkunjung Amalia Putri Hapsari, mahasiswi , 20 th, dari Malang, menderita Retinitis Pigmentosa (RP) namun tidak buta warna. Penyakit ini lambat atau cepat akan beresiko buta penglihatan. penyakit ini merupakan kasus dunia karena dunia medis masih belum punya obatnya maupun cara/tindakan yang tepat untuk solusinya.
Keluhannya adalah, adaptasi penglihatan saat masuk ruangan terganggu alias butuh waktu untuk beradaptasi sekian detik, saat siang hari bila terkena sinar matahari mata rasa seperti ditusuk-tusuk, penglihatan malam hari terganggu atau berkurang, banyak bintik-bintik hitam, dan perut sebelah kiri terasa sakit atau nyeri.
Berobat dari tanggal 5 September - 9 September 2022, sebanyak 15x terapi, tiap hari diterapi, dan menjalani terapi 3x terapi setiap hari, dengan jeda waktu 2 jam untuk tiap terapi.
Terapi dilakukan pada akupoin DU-20 Baihui, DU-16 Fengfu, GB-1 Tongziliao, BL-1 Jingming, M-HN-6 Yuyao, ST-1 Chengqi , sekitar 30 menit tiap sesi.
Semua keluhan mata membaik, dan nyeri perut sebelah kiri pulih, dan hasil terapi efektif, alhamdulillah.
Silahkan dengarkan ceritanya Amalia pada video dibawah ini.
Catatan
Desember 2022
Retinitis
Pigmentosa, Progres 12x terapi, penglihatan makin baik.
Pada 20-23
Desember 2022 kembali berkunjung Amalia Putri Hapsari, mahasiswi 21 th, dari
Malang untuk melanjutkan pengobatan Retinitis Pigmentosa. Sehari dilakukan 3x
terapi, jadi dalam 4 hari mendapat 12x terapi. Seperti sebelumnya terapi
dilakukan pada akupoin DU-20 Baihui, DU-16 Fengfu, GB-1 Tongziliao, BL-1
Jingming, M-HN-6 Yuyao, ST-1 Chengqi, sekitar 30 menit tiap sesi.
Hasil terapi
sebagai berikut :
1. 1. Adaptasi penglihatan dari luar
ruangan saat masuk ke dalam ruangan adaptasinya terasa lebih cepat
2. 2. Penglihatan malam hari makin terang,
sudah bisa melihat pagar yang sebelumnya pagar tersebut terlihat masih tertutup
bayangan.
3. 3. Sebelumnya warna-warna yang terlihat
tidak jelas, sekarang sudah terlihat
jelas.
4. 4, Bintik-bintik hitam yang
melayang-layang masih ada, namun ada garis panjang berwarna abu-abu sudah terlihat
transparan.
5. 5. Tubuh terasa lebih nyaman dan
pencernaan juga lancar.
6. 6. Perut sebelah kiri sudah tidak terasa
sakit alias tidak kambuh.
Jadi tidak
terjadi penurunan hasil terapi sejak bulan September yang lalu, hasil terapi
Retinitis Pigmentosa makin bertambah baik dan makin efektif.
Komentar
Posting Komentar